Apakah perbedaan di antara kedua teknik cetak tersebut? Lalu apa saja kelebihan dan kekurangan masing-masing teknik?
CETAK DIGITAL
Digital Printing/ Cetak Digital adalah sebuah teknik
percetakan dari gambar dan text berbasis digital, dari file kemudian
kita bisa langsung mencetak nya dengan berbagai media dengan cara yang
instan dan cepat. Digital printing adalah sebuah inovasi dari
perkembangan metode percetakan konvensional menjadi digital.
Dengan teknik digital printing kita akan
memperoleh kelebihan yang tidak dimiliki oleh metode cetak tradisional,
yang tidak memerlukan proses pra cetak seperti pembuatan film, plat
digital yang kesemua itu tidak ada dalam teknikdigital printing,
sehingga proses printing menjadi lebih cepat dan efisien.
Dengan kelebihan yang ditawarkan
tersebut, maka sekarang ini teknik digital printing telah banyak
digunakan untuk pengerjaan cetak sekala besar.
Dapat mencetak dalam jumlah sedikit, ratusan lembar ataupun hanya satu lembar.
Anda tidak perlu menunggu lama untuk dapat menikmati hasil cetak dari mesin cetak digital karena tidak membutuhkan pembuatan film atau plat cetak.
Harga lebih ekonomis untuk cetak skala kecil.
Kelemahan teknik cetak digital offset:
Warna kurang konsisten jika untuk mencetak skala besar.
Hanya dapat mencetak hingga ukuran A3+.
Hanya dapat mencetak dengan gramatur kertas maksimum 270 gsm.
Harga cenderung jauh lebih mahal bila mencetak dalam skala besar.
CETAK OFFSET
Teknik offset merupakan salah satu teknik percetakan yang paling umum
digunakan. Dengan metode offset, materi yang ingin dicetak dipindahkan
dari sebuah plat ke lapisan karet, lalu ke atas permukaan bahan.
Proses offset menggunakan tinta basah dan memerlukan proses pengeringan setelah proses percetakan berlangsung.
Offset
digunakan untuk mencetak dalam skala/kuantitas besar. Di antara semua
teknik percetakan, offset bisa dibilang merupakan yang paling ekonomis,
berkualitas tinggi dan memiliki konsistensi yang baik untuk mencetak
dalam skala besar.
Kelebihan teknik cetak offset:
Dapat
mencetak dalm jumlah banyak di atas ribuan lembar, sehingga bila
kuantitas yang akan dicetak semakin banyak, maka harga per lembarnya
akan menjadi lebih murah.
Dapat mencetak pada kertas dengan
tekstur kasar dan kertas bergramatur tebal hingga 300 gsm. Ukuran kertas
yang digunakan bisa lebih besar, yaitu hingga A1 atau A0.
Anda dapat mencetak dengan warna khusus seperti emas atau perak serta warna stabilo.
Kelemahan teknik cetak offset:
Waktu
produksi yang dibutuhkan lebih lama karena membutuhkan proses pembuatan
film, pembuatan plat cetak dan penyetelan tinta pada mesin.
Selain itu,
karena tinta yang digunakan adalah tinta basah, maka dibutuhkan waktu
untuk proses pengeringan.
Terdapat banyak sampah pada saat proses penyetelan warna berlangsung, sehingga kurang ramah lingkungan.
Setelah mengetahui perbedaan di antara kedua teknik cetak tersebut, lalu
apakah Anda akan memilih teknik cetak offset atau digital offset? Silahkan anda tentukan pilihan.
Lentera Jaya Madina siap melayani kebutuhan cetak anda, baik Cetak Offset ataupun Cetak Digital .
Melayani pesanan/ order dari seluruh wilayah Indonesia.
Info lengkap silahkan telp/WA/sms : 0821.3925.2869
email : caksam5757@gmail.com
email : caksam5757@gmail.com
Head Office & Workshop : JL. Keputih Tegal No.25 Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur 60111
Percetakan Brosur Murah, Percetakan Gresik, Percetakan Kalender Murah, Percetakan Murah, Percetakan Murah Gresik, Percetakan Murah Sidoarjo, Percetakan Murah Surabaya, Percetakan Sidoarjo, Percetakan Undangan Murah
#PROSES BERKAH
Profesional Sukses Berakhlakul Karimah
Percetakan Brosur Murah, Percetakan Gresik, Percetakan Kalender Murah, Percetakan Murah, Percetakan Murah Gresik, Percetakan Murah Sidoarjo, Percetakan Murah Surabaya, Percetakan Sidoarjo, Percetakan Undangan Murah
#PROSES BERKAH
Profesional Sukses Berakhlakul Karimah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar